Ini adalah kebohongan yang kesekian kalinya dibuat AS untuk menutupi kebohongannya terhadap ‘katanya’ kesuksesan telah membunuh Osama bin Laden di Abbottabat. Ya…. kesuksesan karena telah membohongi dunia dan khususnya rakyat Amerika sendiri. Kebohongan ditutup dengan kebohongan dan justru satu persatu kebohongan tersebut terungkap dengan sendirinya.

Salah satu bentuk ke sadaran rakyat AS karena telah dibohongi pemerintahnya adalah dengan hasil survei NBC yang dirilis ( 9/5) kemarin bahwa mayoritas rakyat Amerika mulai setuju dengan pemerintahan Berack Obama untuk tidak merilis foto-foto jasad Osama bin Laden. Padahal rakyat amerika sangat kritis terhadap suatu bukti nyata karena memang mereka sangat materialistik. Tapi lantaran kelewat malu karena telah merayakan kematian Osama bin Laden secara luar biasa sementara mereka tidak mendapati bukti nyata kejadian tersebut, maka dengan terpaksa mereka setuju dengan keputusan pemerintah AS.

Jajak pendapat NBC menemukan sekitar 24% responden sangat percaya bahwa foto harus dirilis, dan 52% sangat percaya bahwa foto itu tidak harus dirilis.12% persen lainnya mengatakan mereka setuju dengan keputusan presiden, walau tidak begitu kuat.

NBC mengatakan jajak pendapat tersebut memiliki margin kesalahan plus/minus 3,5 poin persentase.

“Kami telah melakukan sampling dan pengujian DNA, sehingga tidak ada keraguan kami telah berhasil membunuh Usamah bin Ladin,” kata Obama kepada CBS dalam program “60 Minutes”, menurut sebuah kutipan yang dikeluarkan oleh Gedung Putih.

Siapapun bisa melakukan kebohongan dengan pengujian DNA apalagi Amerika. Sekarang siapa yang tahu dan yakin bahwa itu DNA Osama? Adakah yang bisa memastikannya? Apakah itu diuji oleh negara Islam atau negara lain yang netral? Kalau diuji oleh Amerika sendiri, apalagi diakui oleh yang mengujinya sendiri bahwa itu DNA Osama. Maka saya katakan, siapapun bisa melakukan PEMBOHONGAN!!!

“Kenyataannya adalah Anda tidak akan melihat bin Ladin berjalan di muka bumi ini lagi.”

Hmmm….perasaan sejak pemboman Osama di Tora Bora, nggak ada tuh yang pernah melihat bin Ladin… Hanya cuplikan rekaman suara dan video saja yang dirilis media. Ini hanya akal-akalan PEMBOHONG untuk menutup malu dan agar dianggap HERO. Satu dua pulau terlampaui meski harus MEMBOHONGI dunia. Popularitas pemerintahan Obama terdongkrak, dianggap HERO de-el-el. Siapa yang peduli???

(fq/ynet)

Sumber : http://www.eramuslim.com/berita/dunia/mayoritas-warga-as-setuju-foto-jasad-bin-ladin-tidak-harus-dirilis.htm

Enggak usah dijelasin panjang lebar mengenai “Bukti Kebohongan Amerika mengenai Video Osama” yang baru-baru ini dirilis. Kalian bandingkan saja dua artikel berikut dan simpulkan sendiri mengenai Video Osama tersebut. Sebelumnya coba perhatikan foto paling atas dalam artikel ini. Apakah FAKTA atau BOHONG !

WASHINGTON–MICOM: Departemen Pertahanan Amerika Serikat, Pentagon, merilis sejumlah video amatir Osama Bin Laden yang disita dari tempat pemimpin Al-Qaeda itu ditembak mati pekan lalu.

Rekaman video itu memperlihatkan Osama sedang menonton dirinya di televisi, dan mempersiapkan pesan video yang ditujukan kepada Amerika Serikat.

Dalam konferensi pers di Washington, Sabtu (7/5), Pentagon juga merilis video propaganda yang direkam oleh Osama bin Laden.

Total lima video disita ketika pasukan komando Amerika dari satuan elite Navy Seal menggerebek kediaman Osama, 54 tahun.

Dalam video pertama, yang direkam pada Oktober atau November 2010, Osama terlihat mengenakan songkok putih dan jubah putih ketika dia berbicara di depan kamera.

Penampilan seperti itu menjadi gaya pidato video sebelumnya yang dia buat.

Tidak ada suara di film tersebut, tapi aparat Pentagon menyatakan video itu memuat pesan kepada Amerika Serikat. Tiga klip video lain tampaknya merekam gladi resik pembuatan pesan video.

Ini merupakan film serupa pertama yang muncul sejak Al-Qaeda menerbitkan pidato video dari Osama tahun 2007.

Dalam video lain, Osama terlihat menonton televisi. Dalam video berbeda, Osama terlihat menonton acara mengenai dirinya di tayangan stasiun televisi berbahasa Arab.

Dia tampak duduk di lantai dengan menutupi badan dengan sesuatu yang mirip selimut atau jas, sambil memegangi remote control.

Ketika menyaksikan tayangan televisi itu, Osama mengelus jenggot, yang tampak lebih putih dari pada yang terlihat di video propaganda.

Tidak ada yang terlihat dalam video yang menunjukkan Osama berada di kompleks rumah tempat dia dibunuh oleh pasukan Amerika.

Namun, penerbitan klip itu bagian dari upaya lanjutan oleh pemerintah AS untuk meyakinkan orang-orang yang meragukan bahwa Osama bin Laden tewas dalam serangan.

“Penggerebekan pada Senin (2/5) di Pakistan oleh pasukan komando AS menghasilkan satu kumpulan terbesar bahan-bahan milik teroris senior,” kata seorang pejabat senior AS hari Sabtu.

Tim pejabat AS tengah meneliti komputer, DVD, hard drive dan dokumen yang disita dari rumah di Abbotabad, Pakistan utara, tempat Osama bin Laden mungkin bersembunyi sekitar enam tahun. (BBC/OL-3)

Sumber : http://www.mediaindonesia.com/read/2011/05/08/224361/39/6/AS-Rilis-Video-Milik-Osama-bin-Laden

Bandingkan dengan artikel sebelumnya berikut ini :

TEMPO Interaktif, Jakarta – Ternyata pemimpin jaringan Al-Qaidah, Usamah Bin Ladin, dan Umar Patek, tokoh Jamaah Islamiyah asal Indonesia selama ini bersembunyi di kota yang sama, yakni Abbottabad. Bukan di Pegunungan Tora Bora di perbatasan Pakistan dan Afganistan, seperti yang selama ini diyakini oleh pihak intelijen Amerika Serikat.

Abbottabad adalah kota berpenduduk hampir 28 ribu jiwa dan terletak di Lembah Orash. Sekitar 150 kilometer sebelah utara Ibu Kota Islamabad, Pakistan, atau 200 kilometer sebelah timur Peshawar yang berbatasan dengan Afganistan.

Bedanya, Bin Ladin bersembunyi di sebuah rumah mewah seharga US$ 1 juta atau sekitar Rp 9 miliar. Mansion itu dibangun lima tahun lalu dengan dinding setinggi tiga meter. Rumah itu delapan kali lebih besar dari tetangganya. Warga sekitar sering membakar sampah-sampah dari rumah mewah tersebut.

Di tempat persembunyian ini, tak ada telepon, tak ada televisi dan internet. Ada banyak jendela dan akses keluar dari mansion tersebut. Ke rumah inilah 20-25 anggota pasukan US Navy Seal menyerbu kemarin pagi. Bin Ladin, buronan nomor satu Amerika sejak satu dekade lalu itu tewas dengan luka tembak di kepala.

Sementara, Umar Patek yang kepalanya dihargai US$ 1 juta ngumpet di rumah sederhana berlantai dua. Ia ditahan bulan lalu lewat operasi penangkapan yang dilakukan dinas rahasia Amerika CIA dan badan intelijen Pakistan ISI.

FAISAL ASSEGAF

Sumber : http://www.tempointeraktif.com/hg/asia/2011/05/02/brk,20110502-331490,id.html

Hmmmm… Amerika… Amerika… Pembohong… Tetaplah akan menjadi pembohong…..