Detik-Detik Keputusan
Anto “Dewo” Salafy…
🙄 … 🙄 … 🙄
Yang Kontra : “Hore…hore…hore…”
😆 😛 😉
Yang Pro : “Jangan dong akhi, karena.….”
😥 😯
Yang Netral Nasionalis : “Ya ampyuuun… ghitu ajha bingung… Mao mati kek… Mao idup kek… pikirin banget sich… Capek deech….”
😐 … 😐 … 😐 … 😐
Yang Netral Religius : “Ya akhi, segala sesuatu itu akan dipertanggungjawabkan sendiri di hadapan Allah. Tafadhal, antum mau pilih yang mana… Istikharahlah, insyaallah, Dia akan menunjukimu mana yang terbaik….”
😐 … 😐 … 😐 … 😐
Aku : “……….To be continued……….”
😳
Jadi inget lagi postingan tentangnya yang ini.
18869
16 responses to “Detik-Detik Keputusan Anto “Dewo” Salafy”
Gilang
Januari 31st, 2008 pukul 20:18
Article ini tanggapan article antosalafy yang berjudul ‘Blog Saya tutup, Apa Pendapat Antum?’ ya mas?
Dee
Februari 1st, 2008 pukul 12:09
Sudah ditutup akh, baru saja ana ke sana
__________
Ibn Abd Muis, menjawab:
Cuma nggak bisa diakses bebas kok… 😆
RETORIKA-1000DS
Februari 1st, 2008 pukul 15:36
Iya, Saya kira setelah membaca komen disana, termasuk komen saya dia sepertinya ngambek dan merasa karakternya di bunuh oleh saya.
Padahal anggap aja panggung politik, ada pro dan ada kontra ya nggak sih ? kalo terlalu damai sih bosen juga 😆
__________
Ibn Abd Muis, menjawab:
Hik..hik..hik.. dasar biang rusuh dunia blog…
abdulsomad
Februari 1st, 2008 pukul 21:59
Assalamualaykum
saya sih berharap dia cuma mati suri
__________
Ibn Abd Muis, menjawab:
Alhamdulillah, beliau nggak mati kok, cuma nggak bisa diakses oleh umum aja, hanya orang-orang tertentu Kyai.. 😳
ranywaisya
Februari 2nd, 2008 pukul 07:28
Jd…blogx gmn…?
__________
Ibn Abd Muis, menjawab:
Hanya dapat diakses oleh orang-orang tertentu saja mba, bukan masyarakat umum.
secondprince
Februari 2nd, 2008 pukul 10:51
Kalau saya ya terserah Mas Anto 🙂
secondprince
Februari 2nd, 2008 pukul 10:52
Kalau saya ya terserah Mas Anto uups Dewo 🙂
secondprince
Februari 2nd, 2008 pukul 10:53
Kalau saya ya terserah Mas Anto uups Dewo, 🙂
Damai aja
Dekisugi
Februari 2nd, 2008 pukul 13:02
kehilangan sparring partner neeh akunya 😛
__________
Ibn Abd Muis, menjawab:
Heckh…. Mase, apa bedanya sparing partner sama sparing fighter sech?… 😆
Xaliber von Reginhild
Februari 2nd, 2008 pukul 20:35
Saya juga terserah mas antosalafy, berhubung belum pernah komen negatif eksplisit disana. 😛 Tapi kalau keputusan untuk ‘reinkarnasi’ IMO lebih bagus; ad hominem memang masih sulit untuk dihindarkan to?
insyaflahsalafy
Februari 8th, 2008 pukul 01:43
mungkin begitulah kisah akhir orang-orang yang berdakwah dengan tanpa disertai pemahaman atas realita yang ada. Semoga bisa menjadi pelajaran untuk kita semua.
__________
Ibn Abd Muis, menjawab:
Amin ya Rabb, barakallahu fiik.
Andrew Anandhika Wijaya
Februari 8th, 2008 pukul 16:44
ngelirik atas….
amin 🙄
__________
Ibn Abd Muis, menjawab:
Amin juga mas tapi hati-hati nanti kelilipan.
RETORIKA-1000DS
Februari 9th, 2008 pukul 14:05
@ ibn
Tapi dia nggak jadi bunuh diri – cuma di private aja, plin plan banget sih
__________
Ibn Abd Muis, menjawab:
Sudah tahu brother, makanya ayE nggak jadi publish/lanjutin kesimpulan akhir article ini. 😀 Kan jadi nggak merasa berdosa terus ghitu… 😈
ncomputing penganti-pc
Mei 22nd, 2008 pukul 14:14
kalau saya terserah mana yg lebih benar saja,,,dialah yg harus memutuskan 🙂 🙂 🙂 🙂
Abu Saqila
Juni 10th, 2008 pukul 17:54
mudah2an matinya mati syahid.
abimanyu
Juli 14th, 2008 pukul 19:51
harusnya mas anto jangan di blok memang begitulah tabiat dari pengikut wahaby niatnya seluruh blog mau dikuasai.tirulah satro satria2 ASWAJA. sayang banget anda kalah dengan kaum salafiun
1 Trackbacks / Pingbacks
Ahli Bid’ah? itu terjungkaL « Mencoba yang tak biasa Februari 1st, 2008 pukul 22:55
[…] berita terkait Detik-Detik Keputusan Anto “Dewo” Calon Mayat Berikut Nya 2 Saya Turut “Membunuh” Karakter Anto Salafy ? Diam-Diam Bunuh […]